Kasus :
Indra diminta mengelola sebuah proyek pengembangan system informasi, yaitu membuat aplikasi sederhana untuk pendaftaran dan pendataan peserta pelatihan. Sistem tersebut harus dapat menampilkan informasi data pelatihan yang ditawarkan, menerima pendaftaran, dan mencatat siapa saja yang sudah mengikuti pelatihan tertentu. Sistem ini menggunakan 2 database yaitu database pelatihan dan database kepegawaian. Database pelatihan dibuat menggunakan MySQL dan database kepegawaian menggunakan Oracle. Data pelatihan yang ditawarkan serta pendaftaran peserta pelatihan dicatat pada database pelatihan dan data peserta yang sudah selesai mengikuti pelatihan, dicatat pada database kepegawaian. Sistem juga dilengkapi dengan fitur mencetak laporan ke file excel, dan laporan berupa data-data karyawan yang sudah selesai mengikuti pelatihan tertentu atau data pelatihan apa saja yang sudah diikuti oleh seorang karyawan.
Masalah yang dihadapi oleh Indra adalah Indra hanya memiliki 1 orang programmer dengan pengalaman php+mysql dan belum berpengalaman koneksi ke Oracle. Indra juga tidak mengenal siapapun dari pihak klien, dan hanya berkomunikasi dengan manajer pelatihan dari pihak klien. Waktu pengerjaan proyek ini adalah 3 bulan, dan total anggaran Rp. 30 juta. Indra berencana menghabiskan hanya Rp.20 juta (dan menyimpan 10 juta sebagai “keuntungan proyek”). Indra dan programmer berdomisili di Bandung, sedangkan klien mereka sebuah perusahaan swasta di daerah Bekasi.
Setelah 2 bulan berjalan, ternyata proyek tersebut belum memperlihatkan hasil yang memuaskan. Beberapa penyebab misalnya ternyata klien tidak memberikan gambaran struktur table yang ada di Oracle, karena ternyata programmer-nya tidak bertanya ke klien yang mengerti struktur table. Biaya yang dihabiskan juga sudah mencapai 18 juta, dan progress kemajuan pekerjaan baru sekitar 50%.
Berdasarkan kondisi di atas, buatlah analisis yang mencakup hal-hal berikut :
1. Resiko apa sajakah yang mungkin terjadi pada proyek yang ditangani Indra?2. Apa saran anda untuk mengatasi resiko tersebut?
3. Buatlah analisis kinerja proyek yang ditangani Indra, berdasarkan pencapaian pada akhir bulan kedua.
Kerjakan tugas anda berkelompok, tuliskan jawaban anda pada file word dan kirimkan melalui email ke flashcourse@rocketmail.com, dengan subject tugas_mpsi_xxxxx_yyyyyy (xxxxxx : kelas anda, misalnya PIS10-01, yyyyyyy nim salah satu perwakilan kelompok). Pada body email tuliskan nama-nama kelompok dan kelas anda. Jawaban harus diterima paling lambat sbb :
Untuk PIS 10-10 : Jumat, 9 Des 2011, jam 24.00
Untuk PIS 10-01 dan MI-13 : Sabtu, 10 des 2011, jam 24.00
NILAI SEMENTARA MPSI
Ok, akhirnya kompilasi nilai sementara ini kelar juga. Buat adek-adek, coba donlot file-nya disini ya..
Nah.. namanya juga nilai sementara, ada beberapa nilai yang belum dientri, misalnya nilai presentasi 1 dan presentasi 2 (yang akan diselenggarakan minggu ini).
Buat adek-adek yang penasaran dengan nilai tsb, berikut keterangannya :
- Pemenuhan kompetensi dasar, menengah dan mahir saya ukur dari nilai anda pada setiap hasil assessment, sebagai berikut :
- Kurang dari 50 (tidak memenuhi kompetensi)
- Antara 50 dan 60 (kompetensi "dasar" --D)
- Antara 60 dan 75 (kompetensi "menengah" --T)
- diatas 75 (kompetensi "mahir" --M)
- Nilai presentasi I akan diperhitungkan untuk menambah point pada assessment 2, dengan penambahan maksimum 30%. Jadi misalnya nilai assessment 2 anda semula mendapat 65 (kompetensi "menengah") dan nilai presentasi 75, maka anda akan mendapatkan tambahan nilai sebesar 22.5 sehingga nilai assessment 2 anda menjadi 65 + 22.5 = 87.5, dan dianggap memenuhi kompetensi "mahir".
- Nilai Presentasi II akan diperhitungkan untuk menambah point assessment 5, dengan aturan seperti pada presentasi I.
- Untuk adek-adek yang merasa "SUDAH" mengikuti assessment, tetapi nilainya kosong untuk semua tingkat kompetensi (dasar, menengah ataupun mahir), berarti wajib mengikuti remedial, karena meskipun sudah mengikuti assessment, ternyata nilainya tidak memenuhi syarat nilai minimal.
- Remedial akan diadakan selama masa presentasi II, dengan teknis sebagai berikut :
- Peserta hanya akan mengerjakan remedial sesuai dengan jenis dan tingkat assessment yang belum tercapai. Misalnya, Usro pada Kajian 2 mendapat nilai "dasar" dan ingin mencapai "mahir", maka Usro harus mengerjakan soal remedial kajian 2 untuk tingkat "menengah" dan mahir.
- Untuk PIS-10-10 dan MI-13, remedial dilakukan hari Kamis pada saat kuliah, tidak ada waktu lain untuk remedial susulan karena waktu koreksi dan entri nilai yang sangat terbatas.
- Untuk PIS-10-01, remedial dilakukan pada hari Sabtu.
- Nilai remedial akan menggantikan nilai yang sudah diperoleh pada assessment semula. Misalnya assessment semula mendapat nilai 60 (kompetensi "dasar") dan mengikuti remedial kompetensi"menengah", kemudian mendapat nilai 45, maka nilai akhirnya adalah 45 (tidak memenuhi kompetensi).
- KajianI : PengertianProyek, ManajemenProyek, Seleksi Proyek (NPV, Payback analysis, weighted score model)
- KajianII : Project Charter, Scope Management, WBS, alokasi resource
- Kajian III: Penjadwalan, network diagram (AOA atau AON), Cost Management
- KajianIV : Change management : scope change, schedule change (Crashing), performance review (Earned Value)
- KajianV : Risk Management, Closing Project
